HEWAN-HEWAN LANGKA YANG JARANG DIKETAHUI
- Fauna
Keanekaragaman hayati merupakan salah satu alasan adanya keseimbangan dan keberlanjutan alam yang menyokong bentuk-bentuk kehidupan. Bentuk kehidupan dalam suatu ekosistem juga beragam, memiliki ciri dan fitur yang sesuai dengan ekosistem tersebut. Karena keragaman yang begitu banyak dan luas, makhluk hidup dibagi dalam beberapa kelompok klasifikasi agar mudah dikenali.
Tetapi kekayaan keanekaragaman hayati ini tidak dapat dimanfaatkan secara baik sehingga menyebabkan terjadinya punah hingga hewan – hewan langka yang mengalami kematian. Tak hanya itu saja tempat habitat untuk hewan-hewan yang ditebangi secara senang hati tanpa memikirkan masa mendatang membuat satwa liar akan kehilangan rumahnya dengan penebangan yang dilakukan secara liar, pembakaran hutan yang legal.
Ada banyak sekali macam hewan dan spesies langka atau bahkan tidak pernah Anda lihat. Jika melihat dan membaca tentang keberadaan mereka, pastinya akan membuat kalian merasa terkejut. Apa saja? Ini dia daftarnya.
Baca juga : Cara Melindungi Kulit Dari Polusi Udara
Hammerhead worm
Hammerhead worm cukup mudah dikenali karena memiliki keunikan di bagian kepala, yang berbentuk seperti martil. Cacing dengan nama Latin Bipalium sp. ini merupakan hewan karnivora. Cacing ini umumnya memakan cacing tanah, tetapi juga memakan sesama hammerhead worm.
Walau hammerhead worm merupakan hewan hermafrodit, mereka lebih sering berkembang biak dengan beregenerasi, yaitu membelah dirinya. Karena merupakan predator, cacing ini memiliki racun berupa neurotoxin yang digunakan untuk melumpuhkan mangsanya. Jika disentuh oleh manusia, racun tersebut dapat menimbulkan iritasi.
Jika menemukan hewan ini, jangan disentuh dengan tangan kosong, dan jangan dipotong. Akan lebih baik jika membuang hewan ini secara utuh, dan pastikan tidak ada bagian tubuhnya yang tertinggal.
Burung jalak bali
Burung jalak bali ditemukan pada tahun 1910. Burung jalak bali ini memiliki nama ilmiah Leucopsar rothschildi nama ilmiah ini diambil dari seorang pemerhati hewan yang bernama walter rostcild..
Seorang yang ahli hewan berasal dari kebangsaan inggris yang menemukan burung ini pertama kali, dan dia juga orang yang pertama kali mengumumkan temuannya ke dunia pengetahuan pada tahun 1912.
Burung ini hanya dapat ditemukan di hutan bagian barat pada pulau bali. Hewan ini adalah hewan khas dari bali yang menjadi endemiknya karena pada tahun 1991 dinobatkan sebagai lambang fauna khas dari provinsi bali.
Sekarang banyak kebun binatang besar yang tersebar di dunia untuk menjalankan program pelestarian bagi burung jalak Bali.
Pink fairy armadillo
Meskipun tubuhnya terlihat sangat halus, tetapi makhluk kecil ini memiliki cakar yang sangat kuat yang menjadikan mereka sebagai penggali yang sangat baik. Cangkangnya yang terlihat berwarna merah muda itu dikarenakan pembuluh darah pada cangkang yang berjarak sangat dekat ke permukaan cangkangnya.
Baca juga : Cara Menghilangkan Bekas Jerawat
Gajah sumatera
Dari anek gajah indonesia memiliki hewan endemiknya sendiri yaitu gajah sumatera atau nama ilmiyahnya elephas maximus dan tak hanya gajah sumatera aja yang mengalami ancaman punah.
Tapi juga gajah di asia dan sub spesiesnya yang sekarang sudah tercantum menjadi satwa yang tergolong punah. Data tersebut berdasarkan daftar garis merah spesies yang telah dikeluarkan oleh lembaga dunia internasional iucn.
Terjadinya kepunahan akibat tempat tinggal yang sudah menyempit karena ulah manusia dan perburuan yang legal dan liar yang terus terjadi dengan alasan untuk mengambil gadingnya. Sebab habitatnya yang mulai menyempit mengakibatkan populasi hewan satu ini mengalami penurunan yang drastis hingga dari setengah habitat aslinya yang ada.
Pada tahun 2007 menunjukkan data sekitar 2400-2800 ekor. Mungkin pada tahun sekarang akan mengalami penurunan yang sekarang tinggal sedikit karena akibat manusia sendiri.
Baca juga : Cara Mudah Mengatasi Flu
Zorse
Zorse merupakan hewan hasil persilangan antara zebra jantan dengan kuda betina. Karena merupakan hasil kawin silang, hewan ini memiliki fitur yang unik dan mencolok. Zorse memiliki tempramen dan bentuk fisik seperti kuda dan respon flight yang kuat dan corak bergaris seperti zebra. Hewan ini memiliki penglihatan malam yang lebih baik dari manusia, dan diketahui memiliki luas penglihatan hampir mencapai 360 derajat, yang mana titik buta mereka hanya di bagian depan hidung dan tepat di bagian belakang tubuh mereka.
Layaknya hewan hibrida lainnya, zorse tidak dapat berkembang biak sendiri. Hewan ini memiliki nama Latin spesies E. zebra + caballus, dan dapat ditemukan di kebun binatang. Telinganya yang besar dan lubang hidung yang lebar membuat zorse memiliki indra pendengaran dan penciuman yang tajam. Hewan ini juga mewarisi kekebalan terhadap penyakit yang dibawa oleh lalat Tse Tse, yang dimiliki oleh zebra. Zorse relatif ramah dan menghabiskan hari-harinya dengan merumput.
Gelada
Monyet Gelada atau Gelada Baboon adakah salah satu primate berbadan besar yang berasal dari Afrika Timur, khususntya di daerah Ethiopia. Binatang yang pertama kali ditemukan pada tahun 1835 oleh Ruppell ini merupakan pemakan rumput dan dedaunan.
Gelada Baboon biasanya hidup damai bersama kelompoknya, namun ketika salah satu anggotanya merasa terancam, mereka akan segera menyerang dengan gigi tajam dan cakar mereka. Salah satu musuh terbesar mereka adalah manusia yang memburu mereka untuk mengambil kulit. Kulit Gelada dewasa biasanya digunakan untuk penutup kepala tradisional oleh prajurit dataran tinggi.
Kanguru wondiwoi
Binatang kanguru ternyata tidak hanya menjadi binatang endimik yang ada di australia saja. Ternyata indonesia memiliki hewan andemik yang mirip dengan hewan endemik di australia yaitu kanguru wondiwoi yang spesies ini hidup di pulau papua.
Hewan yang memiliki nama ilmiyah dendrolagus mayri memiliki berat sekitar 9,25 kg. Tak hanya itu saja ciri lainnya yaitu memiliki bulu yang berwarna hitam dengan perpaduan warna yang kekuning – kuningan.
Di daerah pantatnya dan tungkai nya memiliki warna yang kemerah-merah dengan ekornya yang warnanya putih. Hingga sekarang populasi kanguru wondiwoi belum diketahui berapa jumlahnya, tetapu menurut data iucn yang dikeluarkan diprediksi hanya terdapat 50 ekor saja.
Red-lipped batfish
Red-lipped batfish adalah salah satu jenis ikan yang memiliki morfologi unik. Seperti namanya, ikan ini memiliki bentuk bibir yang mencolok. Bentuknya mirip bibir manusia yang merah merona, seakan-akan menggunakan lipstick.
Ikan ini merupakan hewan endemik kepulauan Galapagos dan masuk ke dalam ordo Lophiiformes, yang dikenal sebagai anglerfish. Anglerfish adalah jenis ikan yang memiliki "alat pancing" di bagian kepala mereka yang disebut dengan illiciums.
Selain
memiliki wajah dengan bibir yang mencolok, fitur unik lain ikan ini
adalah siripnya yang digunakan untuk "berjalan" di dasar laut. Ikan ini
bukanlah perenang yang handal, dan memilih untuk menggunakan siripnya
yang berbentuk seperti kaki katak, untuk menyusuri dasar laut. Red-lipped batfish dapat ditemukan hingga kedalaman 75 meter dari permukaan laut.
Kucing Emas
Memiliki bulu berwarna merah keemasan membuat Kucing Emas banyak diburu. Hewan asli Pulau Kalimantan ini terbilang sangat langka untuk ditemukan. Bahkan, sejak tahun 2002 lalu, spesies ini telah terancam punah. Berdasarkan penelitian, pada tahun 2007, Kucing Emas hanya tersisa 2500 ekor di habitat aslinya.
Baca juga : Negara Dengan Sistem Pendidikan Terbaik Di Asia Tenggara
Fitur unik yang ada pada hewan kerap kali merupakan salah satu cara mereka untuk bertahan hidup di lingkungannya. Tidak tertutup kemungkinan keunikan mereka justru membuat populasi mereka berkurang hingga mendekati kepunahan, akibat perburuan yang berlebihan.
Demikian tadi beberapa hewan langka yang ada di Indonesia dan dunia. Tentunya masih banyak lagi lainya. Mudah mudahan bermanfaat.